Lensainvestigator.com, Kendari – Forum Komunikasi Organisasi Masyarakat (FORKOM) Sulawesi Tenggara yang terdiri dari 27 organisasi masyarakat menghadiri kegiatan Coffee Morning yang diselenggarakan Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara pada Rabu (9/7/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh unsur pimpinan Polda Sultra, Kepala Badan Kesbangpol Sultra, serta para ketua dan anggota ormas yang tergabung dalam FORKOM Sultra. Forum ini menjadi wadah strategis untuk mempererat silaturahmi dan memperkuat kolaborasi antara aparat penegak hukum dan masyarakat sipil.
Ketua LSM GMBI Sultra sekaligus Ketua Presidium FORKOM Sultra, Muh. Ansar, S.H., CPT., dalam sambutannya menegaskan pentingnya keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Ia juga mendorong lahirnya solusi-solusi konstruktif demi terciptanya Sulawesi Tenggara yang aman dan damai.
“Forum Komunikasi Ormas Sultra siap bersinergi dengan aparat penegak hukum dalam menegakkan sistem tata kelola negara yang baik, transparan, dan akuntabel. Kami juga siap membantu aparat kepolisian dalam menjaga kamtibmas,” ungkap Muh. Ansar.
Lebih lanjut, ia menyerukan agar Kapolda Sultra dan jajaran penegak hukum menjalankan tugas secara konsisten dan profesional, khususnya dalam penanganan kasus-kasus dugaan korupsi. Ia menyoroti pentingnya penegakan hukum secara adil, termasuk menindaklanjuti laporan masyarakat terkait kasus Gerbang Toronipa, kapal pesiar, serta dugaan tindak pidana lainnya di Sulawesi Tenggara.
Sementara itu, Adyansyah, Ketua Lembaga Investigasi Negara (LIN) Sultra yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal FORKOM Sultra, menyampaikan pentingnya membangun sinergitas yang kuat antara ormas dan kepolisian dalam menjaga stabilitas daerah.
“Kami dari FORKOM Sultra siap bersinergi dalam segala bentuk upaya menjaga keamanan, termasuk menekan penyalahgunaan narkoba, memberantas tindakan premanisme, serta mendorong terciptanya pemerintahan yang bersih dari korupsi dan nepotisme,” tegasnya.
Acara berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, menjadi momentum strategis memperkuat kolaborasi antara aparat penegak hukum dan masyarakat sipil. Dalam forum tersebut, juga dibahas berbagai isu penting, termasuk upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan serta penguatan peran ormas dalam menyuarakan aspirasi masyarakat.
Polda Sultra melalui perwakilannya menyampaikan apresiasi atas kontribusi FORKOM yang selama ini aktif membantu menjaga kondusifitas wilayah. Mereka juga menekankan pentingnya melanjutkan komunikasi dan kerja sama yang telah terjalin.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama serta pernyataan komitmen antara Polda Sultra dan FORKOM untuk terus memperkuat koordinasi demi mendukung pembangunan daerah yang berkelanjutan dan aman bagi seluruh masyarakat.